Thursday, January 30, 2014

KBB #38 : Crispy French Baguette



Tantangan kali ini, telat banget baca surat tjintanya baru pertengahan bulan. Mudah-mudahan dimaklum ya sama duo host karena ada newborn nih in the house. 

Eniwei, last minute, akhirnya ngerjain juga. Tantangannya adalah bikin Baguette, roti tradisional perancis yang bisa dimakan bersama sup, dibuat sandwich, bruschetta dan lain sebagainya... Nyum. 

Berikut ini adalah resep dan cara pengerjaan yang dishare oleh host : 

Baguette

Starter:
½ cup     air
1/16 tsp  active dry yeast / instant yeast
1 cup      unbleached bread flour

Dough:
1 tsp                        active dry yeast / instant yeast
1 cup - 1 ¼ cup       air hangat kuku*
½ cup                   unbleached bread flour
½ - 2 tsp               garam

*gunakan lebih sedikit air hangat (iklim lembab) atau lebih banyak (saat winter atau iklim kering), dan kurang lebihnya disaat iklim lainnya (atau ruangan terkontrol kelembabannya).

Tips:
Bahan baguette hanyalah tepung, air, garam, dan ragi. Teknik sang baker lah yang akan menentukan keberhasilan hasil akhirnya. Semakin sering latihan, akan semakin baik hasilnya.

Steps:
1.  Membuat starter. Aduk ragi dan air (tidak perlu diaduk jika menggunakan instant yeast). Tambahkan tepung, aduk. Tutup dan diamkan suhu ruang selama 14 jam atau diinapkan semalam. Starter akan mengembang dan bergelembung. Jika tidak, mungkin raginya tidak bekerja dengan baik. Cara menguji ragi: larutkan¼ sdt ragi dengan 1 sdm air hangat dan sejumput gula. Diamkan 15 menit. Jika tidak ada perubahan, maka ganti ragi Anda.



2.  Dough: Jika menggunakan active dry yeast, larutkan dahulu dengan air lalu campurkan dengan starter, tepung, dan garam. Jika menggunakan instan yeast, tidak perlu dilarutkan dengan air terlebih dahulu. Ragi bisa langsung dimasukkan. Aduk dan uleni dengan tangan/mixer/bread machine (setting hingga dough cycle) hingga diperoleh adonan yang lembut tapi permukaan masih sedikit kasar. Jika menggunakan stand mixer, uleni 5 menit dengan speed 2.

3.  Pindahkan adonan ke mangkuk yang sudah dioles sedikit minyak. Tutup. Biarkan mengembang selama 1 jam. Kempiskan perlahan. Biarkan mengembang selama 1 jam, kempiskan sekali lagi. Biarkan mengembang 1 jam lagi. Jadi secara total adonan sudah dibiarkan mengembang 3 jam.

4.  Pindahkan adonan ke meja yang sudah dioles sedikit minyak. Bentuk bulat. Bagi menjadi 3 bagian.

5.  Bentuk menjadi oval dan agak diratakan. Tutup dengan plastik yang dioles sedikit minyak. Diamkan 15 menit.

6.  Lipat menjadi hampir setengahnya. Kunci ujung adonan dengan telapak pangan. Kemudian sedikit diratakan. Ulangi lipat setengah dan kunci lagi.

7.  Balik hingga sambungan  adonan berada di posisi bawah. Gulung perlahan dengan tangan yang ditelungkupkan hingga adonan mencapai panjang 15 inc. Letakkan ke loyang yang dialas greased/parchment paper. Bagian sambunganadonan di posisikkan di bawah.

8.  Tutup dengan plastik yang dioles sedikit minyak. Biarkan mengembang hingga sangat puffy sekitar 1 ½ jam. Diperkirakan hampir double-in size. Jika terlalu mengembang akan sulit ditangani.

9.  Selama proofing, panaskan oven 450oF (230 oC), jika menggunakan baking stone maka letakkan baking stone di rak paling bawah.

10. Dengan pisau tajam, buat 3 sayatan dengan kemiringan 45o pada setiap baguette. Semprotkan dengan air hangat. Ini akan membentuk lapisan kulit yang crispy.

11. Panggang hingga coklat keemasan 25-30 menit. Keluarkan dari oven dan pindahkan ke cooling rack. Atau untuk baguette yang lebih crispy, matikan oven dan buka pintunya selebar 2 inc dan biarkan hingga dingin di oven.


Hasil akhirnya adalah seperti ini : 


Mymistake, ngga liat kalo panjang rotinya 15 inch yang ga bakal muat di oven, jadilah baguettnya pendek bantet gitu. Harusnya adonan dibagi 6 supaya bisa langsing-langsing Baguettenya. Selain itu kayanya perlu deh pake loyang baguette waktu proofing, supaya baguettenya mengembang ke atas bukan ke samping. Last but not least, next time aku mau pake strong white flour aja. Unbleached bread flour rasanya agak aneh, walaupun memang lebih sehat sih. 

Duh lega juga akhirnya selesai mengerjakan tantangan ini. See you at the next kbb challenge. 👍😁